TANGSEL - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Alexander Marwata menyatakan bahwa tingkat integritas Provinsi Banten, masih sangat rendah.
Hal itu dipaparkannya dalam acara pembukaan Roadshow Bus KPK yang berlangsung di Lapangan Cilenggang, Serpong, Tangerang Selatan, Jumat (7/10/2022).
Alex mengatakan, nilai tersebut diperoleh berdasarkan hasil survei integritas yang dilakukan di seluruh Indonesia.
Mirisnya, hasil penilaian integritas Provinsi Banten jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan skor rata-rata nasional sebesar 7, 2. Sedangkan penilaian untuk Provinsi Banten, hanya 61, 4.
Baca juga:
Gugatan Mahasiswa UKI Ditolak oleh MK
|
“Survei penilaian integritas di Provinsi Banten ini skor nya di bawah rata-rata nasional, ini kan jadi warning buat pemerintahnya, pemerintah daerah dan juga masyarakat, ” ungkap Alexander.
Alexander mengungkapkan, hasil penilaian itu pun membuat dirinya merasa sedih. Sebab jauh dari rata-rata yang diharapkan.
"Saya sebagai warga Banten sedih juga akhirnya, penilaian survei integritas jauh dibawah rata-rata nasional, ” katanya.
Untuk itu maka sangat diperlukan evaluasi bersama, bukan hanya bagi para pemangku birokrasi saja. Melain juga masyarakat.
“Artinya gak bisa dalam rangka pencegahan atau pemberantasan korupsi itu hanya berharap integritas itu hanya dari satu sisi, karena perilaku koruptif itu tidak saja dimulai dari aparat birokrat tetapi bisa dimulai juga dari masyarakat, makanya ini kita harus turun bersama, ” katanya.
Untuk itu, Ia meminta kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), baik di tingkat provinsi ataupun kabupaten/kota di Provinsi Banten untuk dapat berbenah diri.
Sehingga pada penilaian selanjutnya, kata Alex, diharapkan hasilnya dapat membaik.
“Kami berharap ini cermin buat kita bersama, huat aparat bersama bahwa pekerjaan pemberantasan korupsi itu masih membutuhkan usaha yang keras oleh semua pihak. Tahun ini ada survei lagi, kita lihat saja ada peningkatan atau tidak, " harapnya. (Red)